#John
Kamu menjadi alasan kedua?
Sebenarnya aku tidak terlalu yakin, siapa yang pertama dan siapa yang kedua dan siapa selanjutnya
Tapi kamu memberi dampak yang terlalu besar pada hidupku
Aku bahkan tidak menyadari bagaimana bisa kamu akhirnya begitu berarti dalam hidupku
Mungkin ini akan menjadi bab yang paling panjang, seperti panjangnya waktu yang kamu ulur untuk membuat aku menunggu
Semua diawali saat aku mengikuti seleksi polma
Ya kita sudah saling kenal sejak kita sekelas, berada di kelompok yang sama, ibadah bersama
Tapi perasaan ini tumbuh disaat yang tak terduga
Kamu
Pria aneh, bodoh, gaptek, dengan berbagai kekurangan lainnya dan sering menjadi bahan lelucon semua orang
Aku tidak menyangka hatiku pernah berlabuh padamu
Pernah?
Haha aku juga tidak yakin
Bukankah orang mengatakan
"kita tidak akan pernah berhenti mencintai seseorang, kita hanya belajar untuk hidup tanpanya"
Kata siapa? Entah, aku seperti pernah membacanya
Sekuat apapun aku mencoba untuk tidak peduli padamu, mataku selalu tertuju padamu, seperti magnet, selalu ada kutub yang menarik kutub berlawanan. Setiap aku mendengar suaramu, telinga ku seperti hiu yang mencium darah, mencari dan mencari
Tapi aku tidak ingin kita bermusuhan seperti yang hampir kita lakukan diawal semester 5, itu terlalu memalukan karena aku masih memiliki beberapa bulan bersamamu, tapi sayangnya kita tidak sedekat dulu
Dunia sungguh aneh ya
Kamu dan Dunia melupakan kita yang pernah menjadi sepasang sepatu, sedangkan aku masih mencintaimu
Segalanya tampak seimbang, dan benar saja keindahan yang terlalu indah akan dibayar dengan kesakitan yang terlalu menyedihkan
Banyak kenangan dan harapan yang kamu berikan
Aku tidak akan menyebutmu Pemberi Harapan Palsu , karena jujur, harapan itu, semua adalah karyaku
Apa arti hidup tanpa harapan?
Tapi yang menggambarkan kamu setelah semua ini adalah the stupid liar
Kamu menjadi pembohong karena kamu terlalu bodoh
Ya, kamu, si omdo (omong doang) atau bisa dibilang si mulut besar
Dan aku juga bodoh, bahkan lebih bodoh karena memegang perkataanmu
Komentar
Posting Komentar